BAB I. Pendahuluan
Puji syukur panjatkan ke hadirat
Allah Subhanahu wata΄ala, karena berkat rahmat-Nya saya bisa menyelesaikan
makalah yang berjudul DEMOKRASI. Saya mengucapkan terima kasih kepada dari
berbagai sumber yang saya ambil dari internet. Makalah ini masih jauh dari
sempurna, oleh karena itu kami mengharapkan kritik dan saran yang bersifat
membangun demi kesempurnaan makalah ini. Semoga makalah ini memberikan
informasi bagi masyarakat dan bermanfaat untuk pengembangan wawasan dan
peningkatan ilmu pengetahuan bagi kita semua.
I.
Latar belakang
Ketika seseorang mendengarkan kata DEMOKRASI, pasti dan tentu mengaitkan
dengan pelajaran pendidikan kewarganegaraan yang sudah kita dapatkan sejak
sekolah dasar. Bisa jadi kata kewarganegaraan di dalam memori otak tersimpan
kuat karena setiap tahun dari sekolah dasar hingga sekolah menengah atas ada
pelajaran kewarganegaraan yang harus dipelajari, dan ternyata saat kuliah juga
harus mempelajari mata kuliah ini lebih dalam lagi tentang seberapa pentingnya
pendidikan kewarganegaraan bagi kehidupan berbangsa dan bernegara.
II.
Tujuan
Tujuan
dari pembuatan makalah ini hanya mengeluarkan argumen saya terhadap demokrasi
di negeri kita ini.
BAB II. Isi
Demokrasi adalah suatu bentuk pemerintahan politik yang
kekuasaan pemerintahannya / dipilih dari rakyat, baik
secara langsung atau melalui perwakilan. Istilah demokrasi diperkenalkan
pertama kali oleh Aristoteles sebagai suatu bentuk
pemerintahan, yaitu pemerintahan yang menggariskan bahwa kekuasaan berada di
tangan orang banyak (rakyat). Menurut Abraham
Lincoln dalam pidato
Gettysburgnya mendefinisikan demokrasi sebagai
"pemerintahan dari rakyat, oleh rakyat, dan untuk rakyat". Hal
ini berarti kekuasaan tertinggi dalam sistem demokrasi ada di tangan rakyat dan
rakyat mempunyai hak,
kesempatan dan suara yang
sama di dalam mengatur kebijakan pemerintahan. Melalui demokrasi,
keputusan yang diambil berdasarkan suara terbanyak.
Di Indonesia, pergerakan nasional juga
mencita-citakan pembentukan negara demokrasi yang berwatak anti-feodalisme dan
anti-imperialisme,
dengan tujuan membentuk masyarakat sosialis. Dari
kutipan yang saya dapat bahwa Bagi Gus Dur,
landasan demokrasi adalah sebuah keadilan,
dalam arti terbukanya peluang kepada semua orang, dan berarti juga otonomi atau
kemandirian dari orang yang bersangkutan untuk mengatur hidupnya, sesuai dengan
apa yang dia inginkan. Masalah keadilan menjadi penting, dalam arti setiap
orang mempunyai hak untuk menentukan sendiri jalan hidupnya, tetapi hak
tersebut harus dihormati dan diberikan peluang serta pertolongan untuk mencapai
hal tersebut. Demokrasi di indonesia tepatnya adalah sebuah demokrasi yang
terpimpin. Dimana pemimpinnya dipilih langsung oleh rakyat tapi mengapa dan
pertanyaannya kenapa harus ada politik
uang di dalam demokrasi indonesia?? Apa karena ingin mendapatkan sebuah
kedudukan,uang,atau supaya untuk diakui / disegani oleh masyarakat? Apakah sebuah
demokrasi hanyalah sebuah teater sandiwara di depan masyarakat? Menurut saya
masalah ini pun pasti bisa dijawab oleh pihak-pihak yang telah melakukan money
game di dunia politik. Sebuah media menyatakan bahwa demokrasi di indonesia
dianggap telah gagal. Kegagalan itu bukan akibat kesalahan rakyat, melainkan
kekeliruan calon terpilih dalam memahami sistem demokrasi. Contoh demokrasi yang
salah oleh calon terpilih atau para tim sukses nya: dari cerita yang di dapat
dari dosen saya, ketika ia dan keluarga pergi rekreasi dengan jumlah bis yang
cukup banyak di tengah perjalanan dihadang oleh beberapa orang yang intinya
membagikan sejumlah uang yang bertujuan untuk memilih calon terpilih tsb. Ada beberapa
contoh lain didalam masyarakat sekitar, ketika seseorang ingin mencalonkan
sebagai pemilih lebih memfokuskan membagikan sembako atau sejumlah uang daripada
mengedepankan program yang ia punya.
BAB III. Penutup
Dari penjelasan diatas, dapat
cukup jelas untuk mengatakan bahwa berdemokrasi secara baik dan sesuai dengan
konsep yang ada sangat berpengaruh apa lagi jika memimpin sebuah masyarakat 1
negara yang jumlahnya tidak sedikit.
3.1 Kesimpulan
Bahwa demokrasi di indonesia
merupakan demokrasi terpimpin dimana pemimpin dipilih langsung oleh rakyat dari
penjuru negeri ini. Sayangnya pemilihan tersebut bisa dikatakan gagal karena
adanya permainan uang dalam demokrasi tsb.
3.2 Saran
Sebaiknya memahami lebih ilmu
demokrasi dalam sebelum berdemokrasi dan melakukan demokrasi yang jujur dan
pastinya selalu menepatkan janji sesuai apa yang ia janjikan kepada rakyatnya,
jangan hanya memberikan iming-iming yang membuat rakyat tergiur.
Refrensi : www.wikipedia.org
Tidak ada komentar:
Posting Komentar